[BREAKING NEWS] Cepat Sebarkan! Neil Amstrong akhirnya bongkar misteri Hajar Aswad yang dirahsiakan NASA sejak 40 tahun lalu


Neil Amstrong telah membuktikan bahwa kota Mekah adalah pusat dari planet Bumi. Fakta ini telah di diteliti melalui sebuah penelitian Ilmiah. Ketika Neil Amstrong untuk pertama kalinya melakukan perjalanan ke luar angkasa dan mengambil gambar planet Bumi, dia berkata, Planet Bumi ternyata menggantung di area yang sangat gelap, siapa yang menggantungnya, Para astronot telah menemukan bahwa planet Bumi itu mengeluarkan semacam radiasi, secara resmi mereka mengumumkannya di Internet, tetapi sayang nya 21 hari kemudian website tersebut raib yang sepertinya ada alasan tersembunyi dibalik penghapusan website tersebut.

Setelah melakukan penelitian lebih lanjut, ternyata radiasi tersebut berpusat di kota Mekah, tepatnya berasal dari KaBah. Yang mengejutkan adalah radiasi tersebut bersifat infinite ( tidak berujung ), hal ini terbuktikan ketika mereka mengambil foto planet Mars, radiasi tersebut masih berlanjut terus. Para peneliti Muslim mempercayai bahwa radiasi ini memiliki karakteristik dan menghubungkan antara KaBah di planet Bumi dengan Kabah di alam akhirat.

Di tengah-tengah antara kutub utara dan kutub selatan, ada suatu area yang bernama Zero Magnetism Area, artinya adalah apabila kita mengeluarkan kompas di area tersebut, maka jarum kompas tersebut tidak akan bergerak sama sekali karena daya tarik yang sama besarnya antara kedua kutub.

Itulah sebabnya jika seseorang tinggal di Mekah, maka ia akan hidup lebih lama, lebih sehat, dan tidak banyak dipengaruhi oleh banyak kekuatan gravitasi. Oleh sebab itu lah ketika kita mengelilingi Kaâ??Bah, maka seakan-akan diri kita di-charged ulang oleh suatu energi misterius dan ini adalah fakta yang telah dibuktikan secara ilmiah.

Penelitian lainnya mengungkapkan bahwa batu Hajar Aswad merupakan batu tertua di dunia dan juga bisa mengambang di air. Di sebuah musium di negara Inggris, ada tiga buah potongan batu tersebut ( dari KaBah ) dan pihak musium juga mengatakan bahwa bongkahan batu-batu tersebut bukan berasal dari sistem tata surya kita.

Sumber asal

Share on Google Plus

About Unknown

This is a short description in the author block about the author. You edit it by entering text in the "Biographical Info" field in the user admin panel.

13 comments:

  1. Jika sampai pada klaim / pernyataan ilmiah, haruslah disertai bukti ilmiah juga. Agar lebih bertanggung jawab atas kebenaran tulisannya.

    ReplyDelete
  2. Jika sampai pada klaim / pernyataan ilmiah, haruslah disertai bukti ilmiah juga. Agar lebih bertanggung jawab atas kebenaran tulisannya.

    ReplyDelete
  3. Tolong buka debat tentang tanya jawab dr. Sakit naik di youtube.. alquran semuanya ilmiah ( bagi yang mau berfikir)

    ReplyDelete
    Replies
    1. kalo mau masih info yang betul dong, bukan dr sakit naik -_- tapi dr. zakir naik.

      Delete
    2. kalo mau masih info yang betul dong, bukan dr sakit naik -_- tapi dr. zakir naik.

      Delete
  4. Apakah ada bukti otentik yg bisa dipercaya ttg kebenarannya?
    Gimana umat lain bisa percaya, saya sendiri saja sebagai umat Muslim tidak percaya.
    Kalau hanya pernyataan seperti itu saja penulis baru belajar juga bisa mas.

    ReplyDelete
  5. Blogspot.co.id 《《《 gratisan, sumber asal juga ga jelas!!!
    Coba aja di klik

    ReplyDelete
  6. Memang orang lain pendapat
    Cuman itu pernah d buktikan pada sebuah ayat al_qur'an yang menyatakan ka'bah pusat titik nol dunia
    Jadi manusia jangan serba instant
    Semua mau jelas tinggal cari di al'quran n hadis
    Orang tolol klu msih butuh penjelasan tanpa nyari sndiri keaslian nya

    ReplyDelete
  7. Terkadang kita menutup telinga untuk hal yg seharunya kita dengar....

    ReplyDelete